Palembang,BRIMOB SUMSEL
– Setelah bertugas selama
10 bulan di wilayah perbatasan Kalimantan Timur, sebanyak 450 Prajurit Yonif
Raider 200/Bhakti Negara yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan
Perbatasan (Pamtas) Indonesia-Malaysia, diterima Panglima Kodam
II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi, Jumat (5/2) pada upacara
penyambutan di Dermaga Pelabuhan Boom Baru, Palembang.
“Tidak semua yang kalian lihat, dengar dan rasakan selama di daerah
penugasan dapat diberitahukan kepada orang lain. Selanjutnya tetap terapkan
protokol kesehatan dalam setiap pelaksanaan kegiatan, sehingga terhindar dari
penyebaran COVID-19,” pungkasnya.
Upacara penyambutan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Raider 200/BN dihadiri
juga Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri, M.M., Kasdam II/Swj
Brigjen TNI Muhammad Zamroni, Irdam II/Swj Brigjen TNI Henra Hari Sutaryo,
Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus suraji, Kapok Sahli Pangdam II/Swj
Brigjen TNI Puji Cahyono, Danlanal,Danlanud dan Dansat Brimob Polda Sumsel
Kombespol Yudo Nugroho Sugianto SIK beserta PJU Polda sumsel
Untuk diketahui, selama 10 bulan melaksanakan tugas di
perbatasan RI- Malaysia, Satgas Pamtas Yonif Raider 200/BN telah mengabdikan
diri demi keutuhan wilayah perbatasan RI-Malaysia. Selain menjaga dan
mengamankan pergeseran patok tapal batas, pembalakan hutan, penambangan liar,
mobilitas TKI ilegal, perdagangan ilegal serta penyelundupan narkoba dan
minuman keras, mereka juga melakukan berbagai kegiatan yang telah diprogramkan.
Berdasarkan
laporan purna tugas dan hasil evaluasi dari Satgas Pamtas RI-MLY Yonif Raider
200/BN yang disampaikan oleh Dansatgas Pamtas RI – Malaysia Yonif Raider 200/BN
Mayor Inf Andi Irawan, bahwa para prajurit Yonif Raider 200/BN telah mampu
melaksanakan tugas yang diberikan dalam menjaga keamanan perbatasan RI-Malaysia
0 Komentar